Presiden Prabowo Doakan Pemudik Sehat dan dalam Lindungan Tuhan

Presiden RI Prabowo Subianto memberikan pidato dalam acara penyerahan zakat melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) di Istana Negara, Jakarta, Kamis (27/3/2025). (Foto: ANTARA)

JAKARTA – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, mendoakan seluruh pemudik agar senantiasa diberikan kesehatan dan berada dalam lindungan Tuhan Yang Mahakuasa selama perjalanan mudik Lebaran 2025.

“Semoga kita semuanya dan seluruh masyarakat yang akan melaksanakan mudik selalu berada dalam keadaan sehat dan dalam lindungan Yang Mahakuasa,” ujar Presiden Prabowo di Istana Negara, Jakarta, Kamis (27/3/2025).

Presiden menegaskan bahwa bagi sebagian besar masyarakat Indonesia, mudik merupakan tradisi penting untuk berkumpul kembali dengan keluarga, kerabat, dan orang-orang terdekat. Ia menilai momen ini sebagai kesempatan bagi masyarakat untuk pulang ke kampung halaman dan merayakan Lebaran dengan damai serta penuh sukacita.

Selain itu, Presiden juga berharap agar ibadah yang telah dijalankan selama bulan suci Ramadan diterima oleh Allah SWT dan seluruh umat Islam dapat kembali dipertemukan dengan bulan Ramadan tahun berikutnya.

“Empat hari lagi kita akan berlebaran. Semoga ibadah kita diterima Allah SWT dan kita dipertemukan kembali dengan bulan puasa yang akan datang,” kata Kepala Negara.

Sementara itu, Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan memperkirakan jumlah pemudik pada libur Lebaran 2025 mencapai 146,48 juta orang atau sekitar 52 persen dari total penduduk Indonesia. Puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada 28 Maret 2025 (H-3 Lebaran), dengan pergerakan pemudik mencapai 12,1 juta orang. Sedangkan puncak arus balik diprediksi jatuh pada 6 April 2025 (H+5 Lebaran) dengan jumlah pemudik yang kembali mencapai 31,49 juta orang.

Berdasarkan survei Badan Kebijakan Transportasi, moda transportasi yang paling banyak digunakan oleh pemudik adalah mobil pribadi (23 persen), diikuti oleh bus (16,9 persen), kereta api antarkota (16,1 persen), pesawat terbang (13,5 persen), dan sepeda motor (8,7 persen).

Pemerintah terus mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati dalam perjalanan dan mematuhi aturan lalu lintas guna memastikan perjalanan mudik yang aman, nyaman, serta lancar bagi semua pemudik.(ant)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *